Mentorship

source : freepik

Pekan kelas kupu-kupu ini diawali dengan kejutan spesial, yakni "berenang", alias nyemplung langsung, mengambil peran sebagai mentor dan sebagai mentee. Mentor adalah individu yang mendampingi mentee untuk mencapai tujuannya, mentee adalah orang yang didampingi. 

Proses pencarian mentee dan pendaftaran mentor ini adalah proses yang mendebarkan dan seru sekali, seperti mencari soulmate. Pertama saya menentukan topik apa yang akan saya jadikan topik saat menjadi mentor, dan saya memilih untuk membawa topik "Soulmate" bagaimana mendampingi suami saat menjelang resign, tentunya dengan pendekatan talent mapping. Dari sini akhirnya saya mendapat 2 mentee, 1 mentee karena pencarian, dan 1 lagi karena melamar, kedua mentee tersebut tertarik untuk didampingi mengenai ST-30 dan talent mapping. Setelah berbincang panjang, maka saya bersedia mendampingi mereka, terlebih ini salah satu cara untuk menambah jam terbang di dunia talent mapping. 

Selanjutnya, gantian saya kali ini yang harus mencari mentor, scroll bolak balik mentor, dan tangan saya terhenti di salah satu mentor yang siap mendampingi untuk berjualan di salah satu marketplace. Waaaah, ini nih yang namanya "murid siap guru datang", to be honest sejak awal mendampingi suami, saya kembali penasaran dengan marketplace berwarna orange tersebut, sempat berjualan dan laris, namun itu beberapa tahun yang lalu, setelah itu tak pernah sekalipun ngulik, hanya untuk kepentingan belanja saja. Kali ini, selaras dengan project "soulmate" maka mari kita belajar langsung dari mentor marketplace ini. 

Tak sabar menanti pekan selanjutnya, bagaiamana proses menjadi mentor dan proses menjadi mentee.