PRODUKTIF DENGAN PETA BAKAT : PEOPLE EXPERT

 

<a href='https://id.pngtree.com/so/belajar'>belajar png dari id.pngtree.com</a>

Beberapa waktu yang lalu mengintip produktivitas melalui intial dan functional state, sooo kali ini kita akan melakukan dari sudut pandang yang lain, yakni peta bakat. 


PETA BAKAT


Apa itu peta bakat? lihat aja ya penampakannya, seperti di bawah ini. Ini adalah peta bakat milik saya dari hasil tes talents mapping assesment 

peta bakat

Naaah, peta bakat ini ada warna-warnanya ya. warna-warna tersebut bersumber dari urutan bakat dari hasil TMA. Kalau penasaran urutan bakat saya, bisa cek DISINI ya. 

Nah, urutan bakat tersebut di bagi dalam empat domain, yakni Thinking, Striving, Relating, dan Influencing. Masing-masing domain ada bakat-bakat di dalamnya. Penjelasan mengenai masing-masing bakat? Tonton DISINI, ya. 

Okeee, lanjut lagi. 

Sebaran warna pada domain yang ada di peta bakat tentu memiliki banyak arti, nah kali ini yuk kita cek, apa yang terjadi dari peta bakat di atas. 

Melihat sebaran warna merah dan kuning, maka bakat yang saya miliki berkumpul di area Thinking dan Relating, yang artinya tipe individu seperti ini disebut dengan PEOPLE EXPERT. 


PEOPLE EXPERT 


People expert adalah individu yang cerdas, senang mempelakari dan berhubungan dengan orang lain. Ahli dalam memberikan manfaat pada orang lain dengan ilmunya. 

Yes, saya senang sekali berbagi ilmu yang saya pelajari dengan orang lain, terutama hal-hal yang berkaitan dengan pengembangan diri. Senang rasanya melihat orang lain bertumbuh dan bekerjasama.  Hal ini pulalah yang secara tidak langsung membuat saya merasa perlu menguasaan ilmu pengetahuan dan peningkatan skill mengenai manusia. Saya senang sekali mengambil kelas yang berkaitan dengan pengembangan diri dan bagaimana menyajikan materi tersebut kepada orang lain. Dan yes, yang saya rasakan memang beberapa rekan akhirnya merasa jika ada hal tertentu mereka akan menghubungi saya, meminta saya untuk berbagi mengenai hal tersebut. Saya bersyukur atas itu. 

Memahami bahwa sebagai People Expert membutuhkan waktu dan kepercayaan, yes it is! Rasanya selalu haus akan satu hal, dan somehow ada rasa belum terlalu berani berbagi jika merasa hal tersebut belum cukup kuat pondasinya. Solusinya? terkadang menolak, kadang menawarkan topik lain yang memang merasa saya sudah kuat disitu. 

Nah, catatan selanjutnya adlaah bagaiamana ya caranya agar keahlian ini bisa lebih luas manfaatnya? 

Alhamdulillah ada bakat kuat BELIEF di domain Striving, juga COMMUNICATION di domain influencing yang membantu peran ini bisa sampai ke orang lain. Belief mendorong untuk bisa membantu orang lain secara tulus, dan inipun salah satu cara saya melatih keahlian yang saya miliki. Communication mendorong saya untuk menyampaikan informasi pada orang lain, walaupun tidak serta merta ke orang lain ya, tapi ketika ada ruang maka communication secara alami akan mendorong saya untuk menyampaikan informasi, mengkomunikasikan keahlian yang saya miliki. Itu sangat terasa sekali di peran saya sebagai tenaga pendidik di sebuah kampus juga peran head of training. 

Efeknya? Beberapa rekan saya pun akhirnya tahu " jika berhubungan dengan topik persiapan kerja, rekrutmen karyawan, materi yang berhubungan dengan pengembangan diri" maka mereka akan menghubungi saya atau merekomendasikan saya. 



Komentar

Postingan Populer