Grab Your Imagination

source : freepik 

What? Mendongeng? Rasanya langsung berbinar-binar saat mengetahui bahwa di level 10 kita akan melakukan tantangan mendongeng. Mendadak ingatan in melayang ke masa-masa SMA, di mana mendongeng menjadi salah satu aktivitas yang sering diikuti dalam sebuah ajang perlombaan. 

Meski demikian, ternyata berbeda jika dilakukan saat ini. Ya, tantangan kali ini benar-benar memaksa untuk mengeluarkan sisi imajinasi yang terdalam. 

Memang beda rasanya ketika harus mendongeng ke anak kecil dan ke dewasa (alias suami). Ketika mendongeng ke suami, reaksinya di awal datar, walaupun lama-lama jadi ketularan, semuanya di didongengin. 

Kalau dongeng ke anak-anak, waaah seru sekali malahan bukan kita yang dongeng, cukup memberikan respon yang positif, maka imajinasinya akan mengalir dengan sendirinya. Seru? seru banget. 

Ada beberapa manfaat yang didapat melalui tantangan kali ini, diantaranya : 
Membangun imajinasi, baik anak atau pun Ibu (dalam hal ini, konteks saya sebagai tante). 
Hargai, menghargai setiap imajinasi yang muncul dari anak-anak, berikan respon dari setiap imajinasi yang muncul. dijamin, hepii pasti! apalagi ditambah mimik muka, gesture, intonasi, aaah juaarak rasanya. 

Nah, beberapa manfaat mendongeng sendiri diantaranya adalah : 
Menceritakan kembali sebuah cerita dengan cara yang menarik. seringkali dongeng yang saya imajinasikan berdasarkan pengalaman hari itu. 
Melalui dongeng kita bisa mengajarkan berbagai macam nilai positif pada pendengar. Pun sebaliknya. kalau sudah begini, yuk berhati=hati. pastikan apa yang kita sampaikan adalah hal baik. 
Menjadi pendengar yang baik, sabaar sabar. Menjadi pendengar yang baik itu bukan hal yang mudah, loh! 
Memaksa otak untuk berfikir kreatif. Dengan mendongeng, mau tak mau kita akan diajak berfikir lebih liar dari biasanya, hal in bagus sekali untuk meningkatkan semangat dan mood hari itu. 

jadi, sudah mendongeng apa hari ini?